Hiperealitas Unggahan Kuliner sebagai Representasi Citra Diri Pengguna Instagram
Abstract
Di era digital seperti sekarang ini, unggahan kuliner adalah sebuah budaya populer di kalangan warganet, terutama bagi pengguna media sosial Instagram. Unggahan kuliner ini bukan hanya sebuah unggahan namun juga merupakan bentuk dari hiperealitas di media sosial. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk menjelaskan hiperealitas unggahan kuliner sebagai representasi citra diri pengguna instagram. Pendekatan penelitian yang digunakan adalah deskriptif kualitatif. Informan penelitian terdiri dari lima orang pengguna Instagram yang rutin mengunggah aktivitas kuliner. Teori yang digunakan pada penelitian ini adalah teori Simulasi oleh Jean Baudrillard. Hasil dari penelitian ini mendapatkan kesimpulan bahwa realitas pada unggahan kuliner di Instagram memiliki kaitan dalam pembentukan citra diri seseorang. Hiperealitas yang terjadi pada unggahan kuliner membentuk citra diri si pemilik akun. Representasi citra diri yang terbentuk dari hiperealitas unggahan kuliner adalah citra mengeksklusifkan diri, dilihat dari unggahan yang berpengaruh dari faktor-faktor brand minded, pengunjung memperhatikan pakaian saat berkunjung ke restoran, penggunaan bahasa, dan desain interior yang instagramable. Citra diri ini merupakan realitas baru yang terbentuk dari fase simulasi dalam media sosial.
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.