Penggunaan Media Sosial Path Sebagai Media Representasi Dan Eksistensi Diri Tahun 2016
Abstract
Media sosial Path saat ini sangat populer dikalangan remaja. Berbagai fiturnya yang unik tidak hanya mampu menampilkan aktivitas pengguna, pada akhirnya mengerucut kepada gejala-gejala menunjukan kelas sosial dan gaya hidup untuk menunjukan strategi eksistensi diri. Tujuan penelitian ini untuk mengetahui bagaimana Path digunakan sebagai sarana merepresentasikan dan meningkatkan eksistensi diri. Penelitian yang digunakan yaitu dengan pendekatan deskriptif kualitatif. Metode yang dipakai adalah snowballing yaitu peneliti mencari informan lain dan menanyakan kepada informan sebelumnya, sedangkan teknik pengumpulan data melalui wawancara mendalam dengan enam informan yang merupakan pengguna aktif media sosial Path. Hasil penelitian penggunaan Path pada mahasiswa IISIP Jakarta memperlihatkan bahwa informan berusaha menampilkan diri sebaik mungkin, agar dapat mencapai tujuan yang diinginkan. Path juga mampu menjadi sarana merepresentasikan dan meningkatkan eksistensi diri. Peneliti menyimpulkan bahwa mendukung konsep privasi bagi pengguna baru diharapkan untuk memahami privacy policy dari Path untuk menghindari terjadinya kesalahpahaman di masa yang akan datang.